4 Tanda Janin Dalam Kondisi Stress, Bunda Wajib Tahu

 4 Tanda Janin Dalam Kondisi Stress, Bunda Wajib Tahu




Salah satu momen paling di tunggu pasangan suami-istri adalah ketika proses kehamilan. Perjuangan kurang lebih 9 bulan sepuluh hari harus dialami oleh calon ibu. Tentunya tidak mudah, ada pertaruhan finansial, pikiran bahkan nyawa diberikan oleh orang tua agar anaknya bisa lahir. Ada momen naik turun yang akan sering di alami oleh bunda.


Bunda perlu memperhatikan kondisi kesehatan secara keseluruhan, baik dari sisi Jasmani hingga rohani. Khususnya kondisi jiwa, bila bunda stress ini akan berparuh juga pada perkembangan jabang bayi. 


Bayi bisa mengalami stress yang sama dan pengaruhnya bahkan bisa mempengaruhi fisik dan psikis bayi saat ia dilahirkan:


Berikut ini adalah tanda bayi mengalami stress:


Kurangnya gerakan bayi dalam  kandungan


Mengetahui kondisi kejiwaan bayi bisa dilaksanakan dengan memperhatikan gerakannya. Bayi dalam kondisi normal secara berskala pasti melakukan gerakan seperti menendang yang bisa dirasakan oleh ibu. Bila hal ini jarang dirasakan, bisa jadi bayi mengalami stress. 


Menurunnya aktivitas jantung


Langkah kedua yang bisa dilakukan untuk mengetahui kondisi kehidupan bayi adalah mengukur detak jantungnya. Bunda bisa melakukan cek pada dokter kandungan. Nantinya akan dilaksanakan pemerikasaan detak jantung janin, idealnya harus berada pada angka 120 - 160 menit. Bila hasilnya kurang dari itu, bayi kemungkinan mengalami stress.



Ibu menggunakan pakaian sempit


Yap, meski hal sepele faktor pakaian ibu juga bisa mengakibatkan calon bayi stress. Jika ibu sering menggunakan pakaian sempit tentunya akan membuat pergerakan bayi menjadi terbatas. Pasokan oksigen yang dihirup bayi akan berkurang dan membuat bayi stress.


Pilihlah baju yang longgar saat kehamilan, untuk menopang kondisi perut yang mengandung. Ini dilakukan agar ibu dan anak dalam keadaan nyaman.


Ibu mengalami darah tinggi


Penyebab lain yang sering membuat bayi jadi stress adalah kondisi kesehatan ibu yang mengalami darah tinggi. Hal ini sering terjadi apabila ibu dalam kondisi emosi yang tidak stabil , akan lebih parah bila ibu tidak mengontrol pola makan. 


Hipertensi tentu akan memicu kondisi janin menjadi stress. Peredaran oksigen yang diperlukan bayi menjadi berkurang. 


Tips Agar Ibu Terbebas Dari Stress Saat Hamil


Tetap berpikir tenang


Stress akan hilang dengan sendirinya apabila ibu berpikir tenang. Sadari bahwa semua pikiran negatif yang ada dalam pikiran bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Stress saat hamil adalah hal wajar dan tidak akan berlangsung lama.


Menjaga Kesehatan


Meredakan stress ini juga dilakukan dengan menjaga kesehatan. Dimulai dari menjaga pola makan. Pastikan menu makanan 4 sehat 5 sempurna diterapkan dalam sehari-hari karena ibu dan bayi sangat butuh asupan nutrisi. Ibu juga bisa melakukan olahraga ringan seperti yoga, agar metabolisme tetap lancar. Hamil bukan alasan untuk tidak bisa melakukan apa-apa.


Mengurangi aktivitas


Utamanya untuk wanita karir harus mulai mengurangi aktivitas. Jika di rasa sudah lelah lebih beristirahat. Fokus untuk menjaga perkembangan si jabang bayi. Kalau ibu terlalu banyak gerak, takutnya kondisi bisa terjadi apa-apa. Kondisi bayi yang masih ada dalam kandungan ini memang masih ringkih.


Relaksasi


Kapanpun pikiran stress menyerang segera cari cara untuk mengatasinya. Bisa dengan berlatih pernafasan dan sel hypnosis. Untuk membangun energi positif, energi yang bisa membuat ibu lebih berpikir lebih jernih. Rajin berbicaralah dengan orang-orang terdekat juga diperlukan agar, beban yang dirasakan ibu bisa di kurangi.

Tidak ada komentar untuk "4 Tanda Janin Dalam Kondisi Stress, Bunda Wajib Tahu"